Bagaimana menjadi orang bijak? Tidak mudah menjelaskannya karena saya sendiri belum merasa sebagai orang bijak.Konon caranya banyak dan bisa dilihat dari berbagai prespektif antara lain:
· selalu mengevaluasi diri apa adanya (kekuatan dan kelemahan) sebelum mengevaluasi orang lain;sekaligus mau mengakui kelemahan diri kita;
· selalu memprioritaskan pengunaan sumberdaya secara optimum (tidak boros) tanpa merugikan pihak lain;
· berempati terhadap orang lain yang sedang mengalami duka atau sukacita;
· menahan emosi (bersabar dan menahan amarah) atas kritik orang lain tentang diri kita;
· menjadi pendengar dan pembicara yang baik (ucapan,bahasa tubuh,kadar emosi);
· merespon pendapat orang lain tanpa harus menyakiti orang tersebut; dan hendaknya memberi jalan keluarnya;
· berpenampilan murah senyum dan tidak kikir menghargai orang lain;sekaligus menihilkan sifat menyakiti orang lain;
· menunjukkan kerendahan hati namun tidak rendah diri kecuali di hadapan Allah;
· selalu menambah ilmu pengetahuan utamanya agama dan memanfaatkannya demi rahmatan lil alamin;
· mensyukuri apapun yang diberikan Allah kepada kita;
· mengurangi rasa kesedihan atas kehidupan yang keras; bersabar dan siap-siaplah menerima pertolongan yang segera datang dari Allah;
November 8, 2007 at 2:46 am
Wah tampilan baru nih Pa’Prof. Menjadi Bijak adalah proses perjuangan dalam perjalanan hidup kalau orang tsb berhasil memaknai perjalanan hidupnya maka orang tsb berhasil memulai untuk menjadi bijaksana.
Dalam buku Psikologi Perkembangan Elizabeth Hurlock mencantumkan ciri-ciri masa dewasa dini adalah mulai merencanakan kehidupan, kesenangan akan religi, dan mulai memasuki keinginan mencari pasangan hidup, artinya disini seorang manusia sdh memulai untuk memaknai kehidupannya dengan merencanakan kehidupannya. Tapi proses pemaknaan ini akan terhambat apabila seseorang terlalu sibuk dengan dunia, menghabiskan waktu untuk bersenang-senang tanpa perenungan (muhasabah), sibuk bekerja mengejar karir tanpa ada kesempatan untuk bersosialisasi dan berbagi yang menyebabkan hati menjadi kurang berempati, Agama hanya sebagai ceremonial yang menjadikan hati kurang mensyukuri apa yang diberikan Sang Pencipta pada kita, lupa bahwa kerja keras adalah sebagai sarana tetapi Ridho Sang Pencipta adalah penentu sehingga apabila kesedihan dan kepedihan itu datang hati menjadi ikhlas bahwa ujian yg diterima adalah sarana memperkaya hati dan ilmu pasti ada hikmahnya.
April 9, 2011 at 10:02 am
menjadi seseorang yg bijak adalah, selalu memulai segala sesuatu dari diri sendiri…
April 9, 2011 at 2:23 pm
ya conete…termasuk mulailah jujur pada diri sendiri
November 8, 2007 at 2:34 pm
ya mas ridwan….menjadi orang bijak merupakan buah dari proses pembelajaran yang tak pernah berhenti…..secara ikhlas untuk mendapatridho allah…..
November 14, 2007 at 1:23 am
Bagaimana menjadi orang bijak?
Jawab: Dengan menulis.
Menulis dapat membuat diri kita dapat lebih bijaksana.
Hal tsb dikatakan Pak Hernowo di bukunya, Quantum Writing, hlm 95.
Uraiannya berangkat dari “mengenal diri sendiri”. Jadi, tidak beda jauh spt hal pertama yg Prof tuliskan.
Dan lagi, mrt Aa Gym, kalo kita sibuk mencari kelemahan diri, tak akan ada peluang utk mencari keburukan orang lain guna menjatuhkannya.
Hehehe.., maaf bila ada yg salah.
Terima kasih,
Adi Nugroho
November 14, 2007 at 11:52 am
benar bung adi……bijak berarti perilaku atau kemampuan dalam membedakan mana yang baik dan… mana yang benar……mulailah dari diri sendiri…itu pun ciri bijak……
November 14, 2007 at 4:11 pm
makasih ya prooff… thanks alots..
November 14, 2007 at 6:43 pm
sama-sama eka….salam
November 14, 2007 at 11:26 pm
Wah…. sepertinya sulit juga ya menjadi orang yang bijak.
Kalau saya sih mungkin tidak (belum) bisa menjadi 100% bijak karena saya hanya bisa memenuhi beberapa point di atas saja.
Atau….. mungkin saya jadi orang yang pura2 bijak saja barangkali ya?
November 15, 2007 at 9:37 am
ya mas YariNK;salah satu perilaku bijak adalah kalau kita sendiri tahu dan sadar bahwa kita memang belum menjadi orang bijak sepenuhnya….
November 26, 2007 at 1:22 pm
Prof. ada 11 yaah… duuh apakah menjadi bijak itu berarti harus menempuh 11 stasiun… tapi ada yang menarik, yaitu dari jawaban di atas saya: menyadari belum bijak 🙂
November 26, 2007 at 1:51 pm
[…] tidak harus tua. Artinya, sedari mudapun bisa. Banyak sudah memberikan teori misalnya seorang Profesor ahli SDM Sjafri Mangkuprawira mengemukakan 11 point menjadi bijak. Tapi pikiran nyeleneh saya mulai kambuh lagi, loh kenapa tidak […]
November 27, 2007 at 3:13 pm
mas kartubi…jangan-jangan yang saya ungkapkan tentang apa itu bijak lebih dari 11 bahkan puluhan ciri……
November 27, 2007 at 3:15 pm
ya mas kurt…..kenapa tidak…apalagi perlunya seseorang bijak adalah memang berbasis tuntunan agama……blog anda bagus
November 29, 2007 at 3:37 am
Klo pesan dari orang tua, perlakukanlah orang lain sebagaimana memperlakukan diri sendiri, sesuatu yang menyakitkan buat diri sendiri, berarti juga akan menyakitkan buat orang lain, maka jagalah untuk selalu berbuat yang tidak menyakiti diri sendiri dan orang lain
seperti pepatah siapa yang menabur angin akan menuai badai
Possitive thinking/khusnudzon seperti yang diajarkan Our Big Master, Muhammad Rasulullah saw.
November 4, 2009 at 4:10 pm
maksudnya,,,,,,,,
menabur angin menuai badai tuh gimana om,,,,,
November 29, 2007 at 6:12 pm
benar bung syaifudin…..itulah salah satu ciri bijak….trims
Januari 5, 2009 at 9:39 pm
salah satu kata bijak lainnya adalah sebagai berikut:
“Jika aku menjadi dia, pasti aku akan melakukan hal yang sama”
mengadung banyak makna, al:
1. Kita akan banyak memaklumi perbuatan orang lain, walau itu mungkin negatif.
2. Kita mencoba memposisikan diri pada diri orang lain, ya kemampuannya, kekuatannya, kepandaiannya, kondisinya dsb.
Januari 7, 2009 at 3:46 am
ya mas sunarto…….dengan kata lain tidak apriori…..tentunya dengan harapan kita memperoleh sesuatu positif dari proses pembelajaran itu……bukan sebaliknya dalam arti kita terjebak dalam perbuatan negatif……dengan lebih mampu untuk menilai mana aspek yang memiliki kekuatan dan mana sisi kelemahannya…….
Maret 23, 2009 at 12:08 pm
Smua dapat menjadi bijak apabila dihadapkn pada suatu masalah yg menuntut kita,
dan kbijakan akan membuat masalah itu dapat dihadapi,
Maret 23, 2009 at 10:09 pm
ya mas widodo….kalau tidak bijak…kita sendiri bakal menjadi sumber masalah…..
Juni 8, 2009 at 1:42 pm
aku ingin sekali menjadi orang yang bijak……
bijak dalam segala HAL..
😀
Juni 9, 2009 at 11:09 pm
ya mbak amaliah…banyak jalan atau cara untuk menjadi bijak…mulailah dari yg kecil-kecil….amiin….
September 10, 2009 at 8:45 am
Indahnya menjadi rang yang bijak
September 11, 2009 at 9:05 pm
ya bung april…terpujinya orang yg bijak…
November 4, 2009 at 4:08 pm
cing,,,,,,,,nyobaan,,,ngetes agh,,,
asup teu?
Agustus 26, 2010 at 7:01 am
tp prof. terkadang banyak org yang sllu menggap remeh orng bijak, dy akan selalu mlakukan ksalah yang sma karna terlalu mudah qta memaklumi nya shgga dya tidak pernah berfkir n sempat utk berintospeksi dri nyasendi,,,,klu spt tu gmn ya prof.?..
saya suka artikel nya prof.
November 4, 2009 at 4:14 pm
aku pengen ,,,bener,,bener dewasa..
tapi aku susah buat jadi dewasanya,,,,,,
apa yang harus aku lakukan?
November 6, 2009 at 10:24 pm
ival…kedewasaan merupakan proses belajar jangka panjang….mulailah dari memahami konsep diri anda….analisis kelemahan dan kekuatan diri anda…dan perbanyaklah memelajari kehidupan sosial baik dari buku,pengalaman, dan kehidupan sosial….lalu cobalah terus mengubah diri…menjadi sifat dewasa….
April 24, 2010 at 12:03 pm
aku ingin menjadi orang yang bijak. karena orang yang bijak dapat menempuh hidup ini dengan baik dan tidak pernah merasa kekurangan kecuali merasa kekurangan ilmu. semoga apa yang telah dipaparkan dapat kuterapkan dalam kehidupan ini. ya Allah tolonglah aku untuk menjadi orang yang bijak… Amin.
Agustus 26, 2010 at 7:04 am
tp prof. terkadang banyak org yang sllu menggap remeh orng bijak, dy akan selalu mlakukan ksalah yang sma karna terlalu mudah qta memaklumi nya shgga dya tidak pernah berfkir n sempat utk berintospeksi dri nyasendi,,,,klu spt tu gmn ya prof.?..
saya suka artikel nya prof.
makasih ya prof
Agustus 26, 2010 at 7:38 am
bung nur…seharusnya kita sebagai teman sejawat bisa mengajaknya untuk saling memahami diri masing-masing…berdiskusi tentang apa saja khususnya pengembangan potensi diri,konsep diri dan mengelola diri…lambat laun insya Allah akan terjadi proses perubahan sikap ke arah positif…
Mei 5, 2011 at 2:32 am
saya merasa tidak mudah untuk menahan emosi saya,, sering kali wajah saya tidak bisa menipu kalau saya sedang gundah, emosi, bahagia, sedih sering kali kelihatan dari wajah saya. ingin sekali saya bisa membawa diri yang sesuai dengan keadaan saya. bagaimana caranya???????
Mei 11, 2011 at 11:31 pm
IVA…perlu kerap mengevaluasi diri…dan minta pendapat orang terdekat atau sahabat…dan latihan untuk menahan emosi berlebihan secara rutin…perbanyaklah memelajari buku2 berkait dengan konsep diri,mengelola diri,mengelola stres,membangun persahabatan dsb…salam
Juli 20, 2011 at 11:36 pm
orang bijak adalah selalu berpikir positip kebada diri sendiri dan orang lain , serta bisa mengharagai pendapat orang lain
Juli 26, 2011 at 9:13 pm
sependapat…mulailah dari diri sendiri
Juli 23, 2011 at 5:19 pm
bijak merupakan kata yg tak mudah di lakukan ataupun di mengerti,sbat kata itu menuntun banyak cobaan dan halangan.
Juli 26, 2011 at 9:07 pm
tak ada yg tak mungkin dilakukan di dunia ini…justru bagaimana semestinya mengelola kesulitan menjadi kemudahan…
Juli 23, 2011 at 5:21 pm
bisakah aku jadi orang bijak?
tolong bri solusihnya bagi yg mendengar?
Juli 26, 2011 at 9:06 pm
setiap orang berpeluang menjadi orang bijak…namun semua sangat bergantung pada niat dan spiritnya…dan semestinya berupaya semakin bersosialisasi dengan orang lain…
Juli 23, 2011 at 5:23 pm
saya orangnya yg gk mudah tuk di atur,aku cuma p0ingin jadi orang bijak dan di senangi banyak orang.
Juli 26, 2011 at 9:05 pm
bergantung pada konteksnya…ketika seseorang memberi nasehat yg baik…maka kita harus bersyukur masih ada orang yg memerhatikan kita…untuk bisa disenangi orang…maka senangi dan bijak pada diri sendiri dahulu…
Juli 23, 2011 at 5:27 pm
mukin aku pingin buat orang tersyeum padaku walau haya satu kali aja,krna aku mersa slama ini tlah bnyak membebani orang,baik keluaraga bahkan orang tua ku sendiri.tolng brikan saran yg tepat buat aku menjadi orang bijak walau itu susash aku akan,berupaya semampuku.
Juli 26, 2011 at 9:03 pm
saya kurang yakin kalau tak ada seorang pun yg tidak senyum pada anda…sebab di balik kelemahan seseorang ada juga kekuatannya…mulailah bersosialisasi dengan semakin aktif…
Oktober 21, 2011 at 2:19 am
anak kecil yang bernama sulaiman ini sedang mencobanya 🙂
November 1, 2011 at 7:27 am
Terimakasih Pak untuk artikelnya
November 13, 2011 at 7:30 am
sama-sama omer
Desember 21, 2011 at 4:37 pm
Dengan kata lain, orang bijak segala sesuatunya baik tingkah lakunnya atau perbuatan selalu berpikir positif dg ucapan sama hati selaras.
Februari 27, 2012 at 11:12 am
Ternyata jdi orng bijak th gk sulit jga gmna dri ktax za,,,
Agustus 5, 2012 at 12:49 pm
orang yang baik belum tentu bijak,tapi orang yang bijak sudah tentu baik.. kebijakan gambaran dari masa depan kehidupan
Agustus 20, 2012 at 1:54 am
ya ely…memang baik menjadi orang penting…namun lebih penting menjadi orang yg baik…